Untuk mengukur suatu objek, maka diperlukan suatu alat sebagai media utama. Begitu juga dalam pengukuran yang berhubungan langsung dengan listrik. Untuk mengukur berbagai elemen yang ada dalam kelistrikan maka diperlukan alat khusus. Berikut beberapa alat listrik yang digunakan untuk mengukur:
Amperemeter berfungsi untuk mengukur arus (I) pada suatu rangkaian elektronika maupun rangkaian elektrikal. Ampere Meter memiliki satuan “A” atau bisa ditulis dengan rumus I dengan susunan tangga sebagai berikut.
ųA, mA, A, kA
Namun selain Ampere Meter, Tang Ampere juga digunakan untuk mengukur arus.
Rangkaian Elektronika ataupun rangkaian Electrikal terdapat berbagai elemen seperti arus (I), tegangan (V), resistor atau hambatan (R) dan lainnya. Oleh karenanya untuk mengukur tegangan yang masuk kedalam suatu rangkaian digunakanlah alat yang bernama Voltmeter.
Frekuensi merupakan banyaknya getaran per satuan waktu atau detik, mudahnya frekuensi merupakan banyaknya getaran yang terjadi dalam satu detik.
Untuk mengukur frekuensi digunakan alat yang bernama Frekuensi Meter. Frekuensi Meter berfungsi untuk mengukur seberapa kuat frekuensi yang masuk ke beban atau rangkaian. Frekuensi hanya dapat bekerja pada arus listrik AC karena arus DC (Direct Current) tidak memiliki frekuensi.
Ohm Meter berfungsi untuk mengukur tahanan atau hambatan (Resistor) suatu rangkaian yang biasa digunakan untuk mengetahui tersambung atau tidaknya rangkaian ke rangkaian lainnya. Ohm dilambangkan dengan “Ω”.
Watt Ampere digunakan untuk mengukur daya yang dihasilkan oleh suatu komponen atau rangkaian. Hitungan watt sering digunakan oleh PLN (Pembangkit Listrik Negara) untuk mengecek seberapa banyak daya yang dikeluarkan dalam suatu rumah.
Oscilloscope digunakan untuk mengukur atau memproyeksikan bentuk sinyal listrik agar dapat dilihat dalam bentuk sinyal digital.
Lux Meter berfungsi untuk mengukur intensitas cahaya atau pencahayaan.
Resistor atau hambatan berfungsi sebagai penghambat atau yang membatasi aliran listrik yang mengalir dalam suatu rangkaian elektronika.
Kwh Meter juga berperan besar dalam membantu kiprah PLN. Kwh Meter sendiri berfungsi untuk mengukur seberapa Watt kah daya yang digunakan atau dipakai oleh sebuah rumah.
Megger berfungsi untuk mengukur ketahanan isolasi dari suatu rangkaian elektrik
Tachometer digunakan untuk mengukur seberapa cepat kinerja Motor Listrik. Tachometer berfungsi untuk mengukur seberapa cepat putaran yang diperoleh oleh suatu benda. Tachometer menggunakan RPM sebagai hitungannya.
0 komentar
Post a Comment