Wednesday, December 2, 2020

8 Hewan Endemik Indonesia Serta Keunikannya, ada yang Bisa Bertelur Tanpa Kawin

Hewan Endemik merupakan hewan yang mendiami dan dapat ditemukan di suatu tempat tertentu saja dan tidak dapat di temukan di tempat lain. Hewan endemik memilik berbagai ciri khas dan keunikan tersendiri.

Indonesia memiliki banyak sekali hewan endemik yang hidup dan tinggal di belantara hutan Indonesia. Hewan endemik tersebut bahkan tersebar dari Provinsi Aceh hingga ke Provinsi Papua.

Namun, kebanyakan dari hewan endemik tersebut sudah sangat langka keberadaannya dan merupakan hewan yang dilindungi oleh pemerintah melalui undang-undang.

Hewan-hewan endemik khas Indonesia memiliki banyak keunikan dan memiliki bentuk tubuh yang indah serta menarik, seperti burung jalak Bali dari Bali, burung Cendrawasih dari Papua dan satwa lainnya.

Berikut merupakan beberapa Hewan Endemik Indonesia serta keunikannya.

1. Harimau Sumatera

Harimau Sumatera merupakan salah satu hewan endemik Indonesia. Harimau Sumatera dapat ditemui di sepanjang hutan dan pegunungan di Pulau Sumatera.

Harimau Sumatera dengan nama latin Panthera tigris sumatrae merupakan salah satu jenis harimau dari enam jenis harimau yang masih bertahan hidup. Harimau Sumatera juga merupakan salah satu satwa yang terancam punah dan ada dalam daftar merah satwa yang terancam yang dirilis oleh Lembaga Konservasi Dunia IUCN.

Harimau Sumatera juga merupakan spesies harimau terkecil diantara spesies lainnya seperti Harimau Siberia, Harimau Malaya, dan harimau lainnya. Populasi Harimau Sumatera saat ini berkisar diantara 400 hingga 600 an.

Harimau Sumatera juga memiliki corak warna yang unik pada tubuhnya yaitu memiliki pola garis tipis dan sangat tipis jika dibandingkan dengan pola garis pada spesies harimau lainnya. Keunikan lainnya yang dimiliki oleh Harimau Sumatera adalah aumannya yang keras bahkan bisa terdengar hingga radius 3 km.

2. Komodo

Komodo merupakan satwa endemik Indonesia selanjutnya. Komodo hidup di Pulau Komodo Nusa Tenggara Timur. Komodo merupakan spesies kadal raksasa dan merupakan salah satu hewan purba.

Komodo memiliki senjata yang mematikan, senjata komodo tersebut adalah Air liurnya. Air liur komodo sangat berbahaya dan dapat membekukan mangsanya. Jika bekas luka terkena air liur komodo maka darah tidak akan berhenti keluar bercucuran.

Hewan Dengan nama latin Varanus Komodoensis ini memiliki ukuran yang sangat besar dimana panjang komodo bisa mencapai 3 meter dengan berat badan bisa menginjak angka 136 kg.

Keunikan yang dimiliki oleh komodo adalah bisa berenang, keunikan lain yang juga dimiliki komodo adalah komodo betina bisa bertelur tanpa adanya fase kawin terlebih dahulu.

3. Badak Bercula Satu

Badak bercula satu juga dikenal dengan nama Badak Jawa. Satwa Endemik yang satu ini terancam punah. Bahkan pemerintah telah membuat penangkaran di Ujung Kulon Banten untuk melindungi populasi satwa endemik ini. Namun walaupun demikian populasi nya juga semakin menurun. Populasi Badak bercula satu yang tersisa hanya berkisar di antara puluhan ekor saja.

Hewan dengan nama ilmiah Rhinoceros sondaicus ini memiliki ukuran tubuh yang lebih kecil daripada badak Afrika. Ukuran tubuh Badak Bercula Satu ini adalah berkisar antara 3,1 - 3,2 m dengan tinggi badan sekitar 1,4 -1,7 m.

Spesies badak kebanyakan telah punah dengan penurunan populasi karena pemburuan di alam liar. Pemburuan tersebut dilakukan untuk mengambil culanya yang memiliki harga tinggi untuk dipasarkan.

Badak bercula satu atau Badak Jawa bisa hidup selama 30 sampai 45 tahun di alam bebas.

4. Burung Jalak Bali

Hewan endemik Indonesia selanjutnya adalah berasal dari spesies Aves atau burung. Burung Jalak Bali dengan nama ilmiah Leucopsar rothschildi merupakan salah satu hewan endemik Indonesia yang mendiami dan dapat ditemukan di wilayah Bali.

Burung Jalak Bali memiliki warna bulu yang sangat indah. Bulu burung Jalak Bali di dominasi oleh warna putih dan dibagian ekor berwarna hitam. Burung ini memiliki panjang tubuh sekitar 25 cm. Perbedaan antara Jalak Bali jantan dan betina salah satunya adalah Jalak Bali jantan memiliki tubuh yang relatif lebih besar daripada betina dengan jambul lebih panjang dari betinanya.

Burung Jalak Bali juga merupakan satwa endemik yang terancam punah. Ancaman tersebut biasanya karena perburuan serta faktor alam yang menyebabkan Burung Jalak Bali menjadi mangsa dari predatornya yaitu Ular, Biawak, bahkan buaya. Karena populasinya yang semakin terancam burung Jalak Bali kini dilindungi oleh Undang-undang.

5. Orang Utan Sumatera

Orang Utan Sumatera merupakan salah satu hewan endemik Indonesia yang mendiami wilayah Sumatera. Orang Utan Sumatera merupakan salah satu spesies orang Utan asli Indonesia. Ada beberapa spesies orang Utan di Indonesia selain orang Utan Sumatera seperti Orang Utan Kalimantan dan orang Utan Tapanuli.

Hewan dengan nama latin Pongo abelii ini memiliki tubuh lebih kecil diantara dua spesies Orang Utan Sumatera lainnya. Bobot Orang Utan Sumatera dewasa bisa mencapai 90 kg, berbeda dari dua spesies lainnya yang memiliki berat badan lebih besar.

Keberadaan Orang Utan kian berkurang seiring bertambahnya pembukaan lahan di area pegunungan. Pembukaan lahan biasanya dipergunakan untuk berkebun dan membangun berbagai keperluan yang di perlukan oleh manusia. Imbasnya Orang Utan kehilangan tempat tinggalnya.

6. Burung Cendrawasih

Burung Cendrawasih merupakan salah satu hewan endemik Indonesia dan berjuluk Burung dari Surga. Burung Cendrawasih memiliki nama latin Paradisaeidae. Burung Cendrawasih merupakan satwa endemik yang mendiami hutan di wilayah Papua.

Burung Cendrawasih pernah menjadi komoditi impor ke Benua Biru. Disanalah istilah Bird of Paradise dikenal. Karena keunikan bulunya yang memiliki warna indah, bulu cendrawasih lantas digunakan untuk menghias topi pada akhir abad 19 dan awal abad 20.

Burung Cendrawasih juga memiliki keunikan lain dimana pada musim kawin Cendrawasih jantan akan menarik perhatian betinanya dengan cara menampilkan tarian dengan gerakan yang lincah sembari menunjuk bulu nya yang berwarna indah.

Karena kecantikannya burung ini banyak dijadikan sasaran perburuan liar. Untuk mengatasi hal tersebut pemerintah kemudian melindungi Burung  Surga ini melalui Undang-undang.

7. Kukang Jawa

Sumber : Wikipedia

Kukang Jawa merupakan salah satu hewan endemik Indonesia. Kukang merupakan salah satu jenis primata dengan nama ilmiah Nycticebus javanicus. Tentunya sesuai dengan nama, Kukang Jawa hidup di Pulau Jawa.

Kukang Jawa termasuk kedalam hewan yang terancam punah, hal tersebut disebabkan karena perburuan terhadap Kukang untuk dijadikan hewan peliharaan.

Kukang merupakan hewan yang terlihat pemalu. Dikutip dari Wikipedia Kukang Jawa jantan dewasa memiliki berat badan sekitar  575 gram sedangkan Kukang Jawa betina memiliki berat tubuh sekitar 750 gram.

Kukang Jawa merupakan hewan Nokturnal atau hewan yang banyak menghabiskan untuk melakukan segala kegiatannya pada malam hari. Pada siang harinya Kukang lebih banyak berdiam diri dan tidur di atas pohon. Selain itu Kukang juga merupakan salah satu hewan penyendiri.

8. Siamang

Sumber : Wikipedia

Siamang merupakan salah satu jenis Kera dengan ciri tubuh berwarna hitam dan berbulu hitam di seluruh bagian tubuh. Siamang memiliki lengan yang panjang dan memungkinkannya untuk menjangkau pepohonan dengan mudah.

Siamang memiliki nama latin Symphalangus syndactylus. Siamang dapat ditemukan di hutan-hutan Pulau Sumatera. Bahkan Siamang juga dapat ditemukan di Semenanjung Malaysia.

Berat Siamang Jantan adalah sekitar 12 kg dan berat Siamang Betina berkisar di 11 kg. Siamang banyak menghabiskan waktunya di pepohonan hal itu dikarenakan makanan mereka berasal dari pohon. Siamang dapat memakan buah-buahan dan dedaunan.

Keunikan lain dari Siamang adalah Siamang Jantan lebih banyak mengurusi bayi Siamang jika dibandingkan dengan Siamang Betina. Selain itu Siamang juga memiliki suara yang keras dan sangat nyaring.

0 komentar

Post a Comment