Belakangan ini banyak pemberitaan yang beredar mengenai snack coklat telur kinder yang terkontaminasi Salmonella. Persoalan tersebut lantas membuat beberapa negara di Benua Biru (Eropa) menarik peredaran cokelat tersebut dari negaranya.
Penarikan peredaran tersebut juga disampaikan oleh salah satu perusahaan makanan asal Italia Ferrero pada Selasa (5/4/2022) seperti dikutip pada laman Kompas.
Namun perlu diketahui lebih dalam tentang Salmonella ini, apa itu Salmonella, penyebab adanya Salmonella hingga apa dampak apabila suatu produk terkontaminasi Salmonella? Menarik untuk diulas.
Apa itu Salmonella?
Salmonella merupakan suatu bakteri yang dapat menyebabkan suatu penyakit infeksi yang biasa disebut dengan penyakit Salmonellosis. Salmonella merupakan Genus Bakteri Enterobakteria Gram-negatif yang memiliki bentuk seperti tongkat.
Dikutip dari Laman Halodoc penyakit Salmonellosis ini merupakan suatu penyakit yang dapat menular melalui makanan dan minuman yang terkontaminasi Bakteri Salmonella. Penyakit ini merupakan penyakit yang umum terjadi dan berhubungan erat terhadap kebersihan seseorang dan lingkungannya.
Bakteri Salmonella ini juga merupakan salah satu bakteri yang dapat menyebabkan terjadinya diare. Selain itu Salmonella juga dapat menyebabkan demam, rasa mual dan nyeri di perut hingga keracunan makanan yang sebelumnya telah terkontaminasi Salmonella.
Penyebaran Bakteri Salmonella dapat ditularkan melalui perilaku kurang bersih seperti tidak melakukan cuci tangan setelah menggunakan toilet. Selain itu Salmonella juga dapat disebarkan melalui penanganan hewan peliharaan yang tidak baik dan benar.
Salah satu dampak apabila terkontaminasi Bakteri Salmonella ini adalah keracunan makanan, seperti dikutip pada laman kompas terdapat beberapa hal yang dapat menyebabkan seseorang terinfeksi bakteri Salmonella ini, yaitu :
- Mengkonsumsi unggas seperti ayam, bebek dan lainnya dalam keadaan yang tidak matang
- Telur setengah matang
- Buah-buahan yang tidak dicuci dan telah terkontaminasi Salmonella
- Susu atau jus yang tidak di pasteurisasi
Selain hal yang dapat menyebabkan infeksi Bakteri Salmonella, terdapat upaya yang digunakan untuk dapat mencegah penyakit Salmonellosis yaitu dengan mencuci tangan pada air yang mengalir dengan baik dan benar, mencuci peralatan makan dan minum, memasak makanan dan minuman sampai benar-benar matang, dan menjaga lingkungan sekitar agar tetap bersih.
Coklat Kinder yang Terkontaminasi Salmonella
Coklat Kinder merupakan produk makanan asal Negeri Pizza Italia, perusahaan yang mengeluarkan produk Kinder adalah Ferrero.
Peredaran produk Kinder di Inggris yang telah mengalami penarikan adalah produk Kinder Surprise yang merupakan makanan coklat populer yang di pasarkan dengan tujuan pasar anak-anak. Pada produk itu sendiri selain berisi coklat didalamnya juga berisi mainan.
Di Indonesia sendiri produk Kinder yang dipasarkan oleh Perusahaan Ferrero adalah Kinder Joy.
Marak diberitakan, keberadaan coklat kinder ditarik di beberapa negara Eropa. Selain Italia, Inggris juga menarik peredaran Kinder Surprise dari Supermarket yang ada di sana.
Walaupun demikian dikutip dari portal berita kompas, pembuktian mengenai produk Kinder terkontaminasi Salmonella belum ditemukan . Namun penarikan produk tersebut tetap dilakukan demi langkah awal pencegahan.
Seperti dikutip dari laporan Reuters, (5/4/2022) Pihak Ferrero mengatakan "Kami secara sukarela menarik sejumlah batch Kinder Surprise sebagai langkah awal pencegahan, karena kami telah mengetahui kemungkinan adanya hubungan dari sejumlah kasus salmonella yang dilaporkan".
Selain itu Ferrero juga mengatakan bahwa coklat Kinder juga terkena dampak produksi di Belgia dan juga akan ada kemungkinan penarikan produk yang sama di negara lain, seperti dikutip pada laman CNBC Indonesia.
I will share it with my other friends as the information is really very useful. Keep sharing your excellent work. Read more info about pest control melbourne eastern suburbs.
ReplyDelete