Tuesday, March 9, 2021

Mengenal Motor Listrik dan Generator, Prinsip Kerjanya Hingga Perbedaannya

Energi listrik di era modern sangat diperlukan, hampir semua hal di era modern sangat bergantung pada listrik, tidak hanya semata-mata tentang lampu dan pencahayaan, ruang lingkup listrik sangatlah luas dan besar.

Kebutuhan akan pasokan energi listrik sangatlah vital di perkotaan, industri, perusahaan bisnis, bandara, rumah sakit dan berbagai tempat lainnya. Ketergantungan akan listrik juga semakin besar seiring berkembangnya zaman.

Singkatnya, kehidupan manusia modern ditopang oleh listrik dan alat-alat listrik. Motor listrik dan generator merupakan dua dari sekian banyak alat listrik yang berperan besar di era sekarang ini. Lantas apa itu motor listrik dan generator, apakah perbedaan diantara keduanya hingga bagaimana prinsip kerja motor listrik dan generator ?

A. Motor Listrik

Motor listrik merupakan sebuah peralatan listrik yang berperan dan berfungsi sebagai pengubah energi listrik menjadi energi mekanik atau gerak. Perubahan tersebut dilakukan dengan mengubah tenaga listrik menjadi magnet.

Motor listrik yang sering kita temui berada pada perangkat rumah tangga seperti mesin cuci, kipas angin, mesin pompa air listrik, blender, mixer dan lain sebagainya.

Motor listrik memiliki 2 komponen utama yang memiliki peran besar dalam menghasilkan gaya gerak dari motor listrik. Dua komponen utama tersebut adalah stator dan rotor.

Stator merupakan suatu alat yang ada di dalam motor listrik dan mampu menghasilkan medan magnet, stator bersifat diam dan merupakan suatu komponen listrik statis. Sementara rotor adalah gulungan kumparan atau lilitan dari kawat penghantar yang berputar memutar motor.

Pada dasarnya motor listrik bekerja dengan menerapkan prinsip Gaya Lorentz dimana :

 "Sebuah kawat penghantar atau gulungan kumparan dengan panjang tertentu ditempatkan didalam medan magnet kemudian dialiri arus listrik, maka kumparan tersebut menghasilkan Gaya Lorentz dan mengakibatkan gerak memutar dengan besar dipengaruhi oleh medan magnet."

Prinsip kerja motor listrik adalah dengan mengubah tenaga listrik menjadi tenaga mekanik dan arah gaya yang dihasilkan adalah sama atau sesuai seperti kaidah tangan kanan.

Secara umum, motor listrik terbagi menjadi 2 yaitu Motor Listrik AC dan Motor Listrik DC. Motor Listrik AC merupakan suatu motor listrik yang bekerja menggunakan sumber arus listrik bolak-balik. Sedangkan Motor Listrik DC merupakan kebalikan dari AC yang menggunakan sumber arus searah. Motor Listrik DC sendiri dibedakan lagi menjadi beberapa jenis yaitu motor sumber daya terpisah dan motor sumber daya sendiri.

B. Generator

Generator merupakan suatu alat listrik yang memiliki fungsi kebalikan atau berbanding terbalik daripada motor listrik. Dimana generator merupakan sebuah mesin yang dapat mengubah energi mekanik (gerak) menjadi energi listrik.

Energi mekanik yang ada pada generator adalah berasal dari kumparan yang berputar di antara kutub selatan dan juga utara. Ketika kumparan berputar, maka jumlah garis gaya magnetik yang akan menembusnya berubah untuk dapat menyesuaikan posisi dari komponen tersebut, hal tersebut yang kemudian menyebabkan generator mampu menghasilkan arus listrik dengan jenis induksi (perubahan fluks magnetik).

Dengan begitu generator dikatakan bekerja berdasarkan Hukum Faraday dimana:

"Apabila suatu penghantar diputarkan di sebuah medan magnet yang menyebabkan terpotongnya garis gaya tersebut, maka penghantar tersebut kemudian akan dapat menimbulkan Gaya Gerak Listrik (GGL) dengan satuan Volt."

Agar generator dapat menghasilkan aliran listrik, maka diperlukan komponen medan magnet yang berputar pada suatu kumparan pada generator. Medan magnet pada generator biasanya memiliki garis gaya magnet seperti stator dan juga rotor.

Sama seperti pada motor listrik stator adalah suatu komponen dengan fungsi sebagai penghasil medan magnet dan bersifat statik, dan rotor merupakan kumparan yang dililitkan pada core yang terletak di dalam celah udara stator dan bersifat selalu berputar.

Sama halnya dengan motor listrik, generator juga 2 jenis yang umum dan banyak ditemui, yaitu Generator AC dan Generator DC.

Di kehidupan sehari-hari contoh generator yang dapat kita temui adalah dinamo sepeda, Generator AC pembangkit listrik dan lainnya.

C. Perbedaan Motor Listrik dan Generator

1. Motor Listrik

  • Menghasilkan energi mekanik dari energi listrik
  • Diperlukan listrik untuk pengoperasiannya
  • Sumber energi adalah jaringan listrik, supply listrik
  • Kaidah tangan kiri Flemings diikuti untuk mengetahui arah gerak
  • Digunakan dalam mobil, lift, kipas angin dan lainnya.

2. Generator

  • Menghasilkan energi listrik dari energi mekanik
  • Menghasilkan listrik
  • Kaidah tangan kanan Flemings juga diikuti untuk mengetahui arah listrik yang kemudian dihasilkan
  • Sumber energi adalah turbin uap, turbin air, mesin pembakar internal
  • Digunakan dalam supply daya di industri

0 komentar

Post a Comment